Senin, 07 Mei 2018

ASKESSOS (Asuransi Kesejahteraan Sosial)

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) membayar Askessos mandiri menggunakan sampah lewat Bank Sampah Keluarga harapan Kecamatan Ngronggot. Jadi proses pembayaran Askessos adalah KPM punya tabungan bank sampah, dari tabungan itu uangnya bisa digunakan untuk Askessos Mandiri . Jadi setidaknya masyarakat Peserta Program Keluarga harapan terbantu bayar Askesos Mandiri dengan dengan sampah yang dikumpulkan. Bank Sampah Keluarga Harapan PKH Kecamatan Ngronggot terdiri dari 40 titik di 13 desa di Kecamatan Ngronggot.

Warga yang ingin membayar Askessos mandiri menggunakan sampah, hanya perlu membawa sampah ke bank sampah. Sampah yang mereka kumpulkan kemudian akan ditimbang, lalu nilai uangnya dihitung dan dimasukkan ke rekening bank sampah milik mereka. Hasil penjualan sampah tersebut bila sudah mencukupi bisa langsung didunakan untuk membayar Askessos Mandiri.

Bank Sampah Keluarga Harapan Kecamatan Ngronggot


Manfaat Program Asuransi Kesejahteraan Sosial (Askesos) Mandiri BPJS Ketenagakerjaan adalah Peserta mendapat jaminan dua program. Yakni untuk jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Dimana dalam dua jaminan ini, peserta BPJS Ketenagakerjaan akan mendapatkan ganti rugi sesuai kriteria yang ada. Namun jika pun bukan karena kecelakaan kerja, BPJS pun tetap memberikan santunan.

source : 
https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/berita/14493/Di-Kecamatan-Ngronggot-Warga-Bayar-Asuransi-Pakai-Sampah.html

Selasa, 24 April 2018

Komitmen Pemimpin Menjaga Kedaulatan Lingkungan

(Khalifah Fil-Ardh)

Alam menjadi sumber kehidupan manusia, berbagai kebutuhan kita bersumber dari alam ini. Seperti air, tanah, tumbuhan maupun udara serta yang ada dibumi ini merupakan bagian dari alam ini. Tetapi sejauhmana kita merawat dan melestarikan alam ini menjadi penopang kehidupan kita. 
Manusia sebagai makhluk penggerak di dalam kehidupan di bumi menjadi sosok yang sangat penting dalam menjaga lingkungan. Karena manusia diciptakan sebagai pemimpin (kholifah) di kehidupan bumi ini. Sehingga harus bertanggungjawab terhadap semua isi bumi. Manusia selain mempunyai hubungan dengan Allah (hablum minnAllah), hubungan manusia dengan sesama manusia (hablum minnanas), serta yang tidak boleh lupa adalah manusia  mempunyai hubungan dan tanggungjawab dengan alam sekitar (hablum minnalalam)
Alam dengan segala kekayaan yang dikandung dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran manusia. Kondisi semacam ini adalah gambaran ideal yang harus senantiasa dijaga dan diupayakan terus-menerus agar kenyamanan serta berkah Tuhan di bumi dapat terasa nikmatnya.Lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga Negara Indonesia sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 28H Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Ini artinya tidak satupun dari siapapun bisa mengeksplorasi alam dengan tanpa pertimbangan yang bijak akan manfaat dan bencana yang akan ditimbulkanya.
Melihat realitas yang terjadi hari ini manusia sering melupakan yang sudah menyediakan kebutuhannya tersebut. Dengan mengorbankan aspek alamiah dan sosial atas nama kehidupan manusia, telah banyak lingkungan di sekitar kita menjadi rusak bahkan kehilangan ekosistemnya. Pada akhirnya terjadi ketidakseimbangan alam menjadi permasalahaan bagi manusia, diantaranya polusi, bencana alam, atau degadrasi kualitas lingkungan. Inilah seharusnya yang menjadi perhatian kita, agar tidak terus terlarut dalam kehancuran.
Berpijak dari hal tersebut manusia menjadi sosok yang paling bertangggungjawab.  Begitu juga dengan pemerintah sebagai  pemegang regulasi atau aturan  harus mampu menata serta mengendalikanya, khususnya pemerintah daerah sebagai penggerak utama pemerintahan ditingkat bawah untuk membuat regulasi atau aturan yang jelas. Supaya tidak semakin parah dan pasti terjadi kerusakan lingkungan yang nantinya juga akan merugikan masyarakat.
Berbicara hal tersebut di Kabupaten Nganjuk Khususnya akan melakukan pemilihan pemimpin. Dengan adanya pemimpin baru nantinya akan menghasilkan kebijakan yang lebih baik. Masyarakat  mengangankan pemimpin yang ideal di daerahnya. Pemimpin yang mampu menjawab berbagai persoalan di daerahnya, dalam hal ini yang tidak bisa terlepas persoalan lingkungan.
Dalam momentum ini selain adanya pemimpin baru tentunya persoalan keberlangsungan dan kelestarian lingkungan yang tidak bisa ditinggalkan. Tetapi persoalan lingkungan masih menjadi issu yang tidak menjadi arus utama. Hal ini terlihat dari visi dan misi calon kepala daerah yang akan berkompetisi. Begitu juga di dalam visi dan misi calon kepala daerah Nganjuk. Aspek lingkungan masih menjadi isu pelengkap dalam setiap janji kampanyenya, belum menyentuh aspek implementasi kebijakan lingkungan dan penerapannya.
Dwi Cahyono
Direktur ElCint (Ecology and Concervation Institut) Nganjuk dan
Penggiat Bank Sampah Keluarga Harapan

Sebenarnya persoalan lingkungan sudah sangat kompleks. Kalau kita melihat khususnya di Nganjuk kelestarian lingkungan sudah cukup memprihatinkan. Mulai persoalan lereng wilis, sampah, system pertanian dan indrustrialisasi yang sekarang mulai di Kabupaten Nganjuk. Hal ini juga bagian yang harus tersentuh juga dari kebijakan pemimpin nantinya. Sehingga nantinya ada perlindungan dan pelestarian terhadap keanekaragaman hayati serta ekosistem untuk keberlangsungan lingkungan.

Dengan persoalan lingkungan yang ada di butuhkan komitmen yang serius dari seorang pemimpin untuk menjaga kedaulatan lingkungan. Pemimpin (Kepala Daerah) Nganjuk harus mampu menjawab tantangan persoalan masyarakat serta persoalan kelestarian lingkungan. Karena lingkungan ini merupakan sumber kesejahteraan masyarakat.
Demikian pemerintah khususnya daerah sebagai penggerak utama ditingkat bawah untuk mampu membuat regulasi atau aturan yang jelas. Mulai dari menerjemahkan amanat UUD 45 dan Undang-undang lingkungan menjadi peraturan daerah, sampai implentasinya kebijakannya. Sehingga kedaulatan lingkungan pun tidak terabaikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  

Refleksi hari bumi 22/04/2018
  

Senin, 12 Maret 2018

LAUNCHING E-WARUNG KECAMATAN NGRONGGOT, TEROBOSAN MASYARAKAT NGRONGGOT LEBIH PRODUKTIF

Launching e-Warung KUBE PKH Kecamatan Ngronggot
Nganjuk- Dinas Sosial, Pemberdayaan Perepuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Nganjuk pada tanggal 9 Maret 2018 me-launching warung elektronik (e-Warung) dan kelompok usaha bersama Program Keluarga Harapan ( KUBE PKH). Pe-launching-an bertempat di Dusun Krajan Desa Ngronggot Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk, yang dimaksudkan untuk memancing produktifitas warga Nganjuk.

M. Yasin (Kepala Dinsos PPPa Kab Nganjuk) dan
Nafhan Tohawi (Camat Ngronggot)
dalam acara launcing e-Warung KUBE PKH
"Keluarga Pemerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) terlibat langsung", kata Bapak M. Yasin, Kepala Dinsos PPPA Kab Nganjuk yang menghadiri langsung acara launching e-Warung tersebut. Acara tersebut juga dihadiri oleh Camat Ngronggot Nafhan Tohawi, Koordinator Kabupaten M. Andik Majid Ibrahim dan seluruh Pendamping Kecamatan Ngronggot.

Yang menjadi tujuan utama diadakannya program e-Warung KUBE PKH ini adalah merubah pola pikir masyarakat yang awalnya konsumtif menjadi masarakat yang produktif, dapat memulai usaha sendiri. e-Warung ini juga diharapkan dapat mempermudah penyaluran bantuan keuangan nontunai kepada KPM. Masyarakat akan lebih mudah mendapatkan kebutuhannya dan masyarakat diperbolehkan memilih barang sesuai dengan kebutuhan masing-masing.


Semoga e-Warung ini dapat dimanfaatkan dan dipelihara serta dihidupkan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga terutama KPM PKH Kecamatan Ngronggot.


Jumat, 21 April 2017

Belajar dari R.A. Kartini, Pejuang Wanita di Masa Ini adalah Kita Sendiri



Belajar dari R.A. Kartini, Pejuang Wanita di Masa Ini adalah Kita Sendiri
Pejuang Wanita di Masa Kini :Kita Sendiri
Dasar dari emansipasi wanita sudah ada di depan mata, yaitu perjuangan R.A. Kartini. Dengan dibukukannya tulisan-tulisan Kartini oleh Mr.J.H Abendanon yang diberi judul “Habis Gelap Terbitlah Terang” sungguh menjadi inspirasi bahwa kaum wanita sejatinya bisa maju dan berkembang, baik dari sisi pemikirannya maupun tindakannya untuk memperjuangkan hak wanita dan memajukan bangsa. Wanita masa kini memang diharapkan bisa lebih tangguh dan berkembang untuk menghadapi tantangan zaman. Selain itu, bukan saatnya lagi wanita masa kini bersembunyi di belakang pria hanya karena masih menjunjung tinggi sifat ‘kelemahan’ yang selama ini terpatri di kepribadian kaum wanita pada umumnya. Tanpa semangat dan motivasi tinggi, sulit rasanya untuk mengembangkan bangsa ini. Lalu, apa saja yang bisa dilakukan wanita agar ia bisa meneruskan perjuangan Kartini di masa ini?
1. Wanita Harus Cerdas & Banyak Ide
 Seperti yang dilakukan Kartini, menjiplak konsep kekinian wanita Belanda pada masanya membuatnya berkembang dengan pikiran terbuka untuk memajukan wanita Indonesia. Kita pun di masa ini bisa melakukan hal yang sama. Banyak membaca, menambah referensi informasi, cari pengalaman disana sini dan mampu mengembangkan berbagai ide untuk terus memberi inspirasi bagi banyak orang adalah hal yang dapat dilakukan untuk mengembangkan diri.
2. Wanita Harus Tangguh & Berani
Sebagaimana perjuangan Kartini yang berani untuk mendobrak budaya lama menjadi budaya baru tentang hak & martabat wanita, di masa ini pun kita harus melakukan hal yang sama. Untuk menjadi wanita modern, kita harus menyingkirkan berbagai pemahaman masa lalu bahwa wanita itu lemah, penakut  atau tidak bisa mandiri. Di zaman yang serba maju ini, wanitapun harus berpikiran maju yang diimbangi dengan tekad kuat untuk bisa semakin eksis dan bermanfaat bagi banyak orang. Hapus pemikiran lama dan buktikan bahwa wanita bisa melakukan hal-hal yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh kaum pria.
Bukan tidak mungkin bahwa seorang wanita memiliki pekerjaan super ekstrim, misalnya sebagai pendamping PKH. Pekerjaan yang sangat berat ini nyatanya dilakoni juga oleh wanita-wanita super pendamping ngronggot , Sosok ini sungguh membuktikan bahwa wanita dapat berkarya dan bermanfaat bagi sesama ketika ia berani keluar dari zona nyaman sehingga pekerjaan sesulit apapun akan terasa mudah jika kita melakukannya dari hati dan penuh tanggung jawab.
3. Membawa Nama Baik Indonesia? Ya, inilah yang dilakukan Kartini di masa lalu karena hasil kumpulan tulisannya yang dibukukan dan berbagai sekolah wanita yang ia kembangkan telah diketahui dunia internasional, bahwa ia ada untuk meningkatkan derajat wanita Indonesia. Namun popularitasnya tidak lantas membuatnya sombong, justru kerendahan hatinya sungguh sangat dikagumi oleh banyak orang. Wanita masa kini pun mampu melakukan hal yang sama, yaitu populer dengan karyanya dan dapat membawa nama baik Indonesia serta membuktikan bahwa negara kita kaya akan masyarakat yang unggul dan dapat bersaing di kancah Internasional. 
Jadilah kartini yang tangguh bewawasan kedepan peduli terhadap sesama dan mampu menjaga keluarga serta mencetak anak-anaknindonesia yang membanggakan (PKH NGRONGGOT Yesss....)



asa usul pembuatan film BANK SAMPAH DULU SAMPAH SEKARANG BERKAH



BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kediri Bekerjasama dengan Unit Pelaksanakan PKH Kecamatan Ngronggot dan Pemerintah kecamatan Ngronggot memproduksi film pendek, Film  yang ceritanya di ambil kisah nyata dari kegiatan program bank sampah “ Keluaga Harapan” PKH Kecamatan Ngronggot, yang  salah satu keunggulannya Menerima  pembayar asuransi Kesejateraan  Sosial madiri ( Askessos mandiri) BPJS Ketenagakerjaan  dengan  Sampah  melalui bank sampah.
Kusnul Kholiq  Korcam Ngronggot  mengatakan film ini di pruduksi melibatkan beberapa pihak antara lain , BPJS Ketenagakerjaan, Puskesmas Ngronggot,Pemerintah Kecamatan Ngronggot,PKH Kecamatan Ngronggot serta  Pendamping dan Operator  PKH Nganjuk .
“ Film ini Bercerita tentang KPM PKH yang mengukuti Askessos mandiri BPJS Ketenagakerjaan , dalam film, suami KPM kebingungan “ uang apa yang di gunakan untuk membayar Asuransi “ Cuplikan dialog Suami dengan Istri KPM PKH, Akhirnya sang istri menjelaskan bahwa  PKH Kecamatan Ngronggot mendirikan bank sampah yang salah satu keungulannya KPM Peserta Askessos dapat membayar asuransi mengunakan sampah melalui bank sampah.
Singkat cerita film KPM yang mengukti askessos mengalami kecelakaan dan harus di rawat di puskismas karena mengikuti askessos keluarga yang terkena musibah biaya perwatan dan pengobatan di tanggung oleh askessos, Lokasi pengambilan gambar ini bertempat di daerah Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk dimana daerah ini merupakan daerah pengembangan Program Keluarga Harapan tahun 2013.
Tambah Kusnul “ film itu tadi sebagai sarana edukasi masyarakat yang lebih efektif karena masyarakat tidak merasa digurui dan di nasehati “.Katanya
 Terpisah , Rofiul rohadi  “ Program  Askessos Madiri BPJS Ketenagakejaan akan menjamin apabila terjadi resiko kecelakaan kerja dan kematian dengan cara  membayar tabungan dengan sampah melalui bank sampah yang dikelola oleh pkh kecamatan ngronggot . KPM PKH akan di lindungi  dengan program askessos seluruh biaya  akibat kecelakan kerja akan ditangung dengan santunan maksimal 46 kali gaji jika terjadi kematian kecelakaan kerja.
Film ini kan kita putas setiap kali sosialisasi askessos bpjs ketenagakerjaan. Katanya
Camat Ngronggot “ Berterima kasih kepada PKH Kecamtan Ngronggot atas Askessos dengan Bank sampahnya semoga mejadikan kebaikan untuk kita semua.
Asuransi Kesejahteraan Sosial (ASKESOS) Mandiri merupakan  Program Sinergi Kementian Sosial bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan, yang merupakan salah satu program guna mewujudkan Jaminan Sosial, Sasarannya adalah pekerja mandiri dan pekerja di sektor informal. Tujuan nya memberikan perlindungan sosial dan jaminan pertanggungan dalam bentuk pengganti pendapatan keluarga bagi pekerja mandiri dan pekerja di sektor informal, terhadap risiko menurunnya tingkat kesejahteraan sosial sebagai akibat pencari nafkah utama keluarga menderita sakit, kecelakaan, dan/atau meninggal dunia.(qhotrun nada)